Tuesday, March 6, 2018

Sakitnya Tuh Disini

Sakitnya Tuh Disini


Selamat datang kembali pembaca yang budiman, preman, seniman, dan hanoman.

Setelah berkelana membantu Son Goku mencari bola naga, berlanjut membantu Hacci mencari mamanya, kemudian membantu Minky Momo berubah menjadi apapun yang dia mau, lalu membantu Tsubasa berlari kencang dan menendang bola, dan goooool!!!

Kemudian pada akhirnya terjatuh dari tempat tidur, dan kini sedang menulis di blog eh dirumah yang kesayangan gue ini, yang sempat hampir bersarang laba-labanya SpiderMan, gue buru-buru datang membersihkannya sebelum semuanya itu terlambat, dan membantu Nobita untuk menjadi lebih dewasa.

galeri penulis


Oke, sudah cukup demikian kata pengantarnya. Gue kembali lagi nulis di blog ini karena sebelum-sebelumnya gue sama sekali nggak mood buat nulis karena kehidupan gue yang masih sangat suram di dunia sekolahan, iya dunia sekolahan, bukan dunia romansa gue.

Trus, akhir-akhir ini gue sering banget dengarin teman gue nyanyi atau bilang, "SAKITNYA TUH, DISINI!!!", -gue pasang pose paling lebay waktu bilang itu, ingat, pose paling lebay-, dan gue nggaktau dari mana asal kata itu.
Apakah itu bahasa alien yang dimanusiakan atau bahasa manusia yang diterjemahkan ke bahasa alien. Sebab setau gue, gue udah bantuin Goku dan pada saat itu gue udah sahabatan sama alien yang dia sebut namanya Piccolo. Ah, sakit memang, gue cuma mimpi.

Baru-baru ini juga, sekolah gue melaksanakan UTS, dan nyata saja, banyak siswa yang mengerumuni tempat fotokopi-an, iya, banyak banget. Sampai-sampai, gue dan teman kelompok gue yang pengen ngopi beberapa soal-soal yang bakal menjadi pembimbing gue buat UTS itu, harus ngantri lama.
Mungkin, ini memang aib, tapi apa daya, gue orang yang jujur, ini hal yang memang mungkin terjadi, dan saat itu lo tau, mesin fotokopi nya rusak, dan gue nggak bisa ngopi disitu, dan rasanya itu, SAKIT!!
"SAKITNYA ITU, DISINI!"
Kemudian, gue nggak perlu ceritain aib gue yang lain saat UTS itu berlangsung, karena itu A I B, Alasan Ingin Bersama. :3
Usai UTS, tak kunjung juga sial menghampiri, dan lagi-lagi, SAKITNYA TUH DISINI!

Sebenarnya, dalam tulisan ini gue bermaksud melawak, tapi apa boleh buat, gue bukan pelawak, gue cuma pelajar yang cuma pengen nulis, -sebenarnya gue pengen curhat- tapi gue nggak bisa, gue cuma bisa buat lo membaca ini sampai mulut berbuih, mata nanar, dan jari keriting. Namun, masih beruntung jari-jari lo nggak sekeriting mi instan siap saji.

Dan ketika lo baca tulisan ini tidak tertawa, gue jamin ketika lo jongkok diatas jamban, bakal ada sesuatu yang nyemplung dibawah lo. TITIK!


go to link download
download
alternative link download